Anda mungkin bisa menutupinya dengan poni, tapi untuk menuntaskan masalah ini, Anda butuh produk skincare untuk menghilangkan bruntusan di jidat.
Bentuk-Bentuk Bruntusan yang Umum Muncul di Wajah
Bentuk-Bentuk Bruntusan yang Umum Muncul di Wajah
Bruntusan pada dasarnya disebabkan oleh pori-pori yang tersumbat. Sebelum memilih skincare untuk menghilangkan bruntusan di jidat, kenali dulu beberapa bentuk bruntusan yang umum ditemui di jidat:
1. Komedo
Komedo dibagi jadi blackhead dan whitehead. Tipe bruntusan ini munculnya karena tumpukan kotoran, minyak berlebih, dan sel-sel kulit mati membuat pori-pori tersumbat. Blackhead merupakan whitehead yang teroksidasi sehingga warnanya menggelap.
2. Papula dan pustula
Bruntusan kemerahan juga bisa muncul di jidat, disebut dengan papula (benjolan merah) dan pustula (benjolan merah dengan titik putih di tengah). Bruntusan ini terjadi akibat peradangan dan lebih jarang muncul dibanding komedo.
3. Milia
Milia tidak bisa digolongkan sebagai jerawat, tapi juga menyebabkan bruntusan. Bedanya, jerawat terbentuk akibat pori tersumbat yang terpapar bakteri, sedangkan milia muncul akibat keratin yang terjebak di bawah permukaan kulit. Milia terlihat mirip dengan komedo putih dan sering muncul di kulit wajah perempuan atau bayi.
Berbagai Penyebab Bruntusan di Jidat
Berbagai bentuk bruntusan di jidat bisa disebabkan oleh berbagai hal. Dengan mengenali penyebabnya, Anda jadi lebih mudah untuk mencari tahu cara mengatasi bruntusan di jidat.
Penggunaan produk perawatan rambut
Anda mungkin gemar menggunakan dry shampoo, atau hair spray untuk perawatan atau menata rambut. Sayangnya, kandungan dalam produk ini bisa memicu bruntusan di jidat. Untuk amannya, pastikan Anda keramas sebelum tidur setelah menggunakan produk perawatan rambut tadi agar tidak terpapar ke rambut. Jika rambut panjang, Anda mengepang longgar rambut agar tidak mengenai wajah.
Terlalu lama di bawah matahari
Sinar matahari bisa menjadi teman sekaligus musuh kulit wajah. Paparan sinar matahari terlalu lama bisa memicu produksi minyak berlebih dan menyebabkan peradangan. Jadi, pastikan Anda menggunakan sunscreen dan pilih yang sesuai dengan jenis kulit. Cermatlah memilih sunscreen sebagai salah satu skincare untuk menghilangkan bruntusan di jidat agar tidak malah membuat kulit semakin bruntusan.
Hormon
Pada usia berapapun, hormon tetap bisa memunculkan masalah kulit. Beberapa pil KB bisa memicu munculnya bruntusan di jidat, tapi fluktuasi hormon yang terjadi secara alami juga bisa memicu hal ini. Jika ini terjadi, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter kulit untuk mencari tahu secara pasti penyebabnya dan bisa dapatkan penanganan yang tepat.
Konsumsi terlalu banyak gula
Hobi mengkonsumsi makanan dan minuman manis bisa mempengaruhi kondisi kulit di jidat Anda. Terlalu banyak gula bisa memicu bruntusan di jidat karena gula menghilangkan antioksidan yang terdapat di kulit wajah. Jadi, ubah pola makan Anda jadi lebih sehat dengan mengurangi konsumsi gula sesuai jumlah yang direkomendasikan.
Pemakaian kain dan aksesori
Kain yang menyentuh jidat Anda, seperti jilbab, bandana, dan topi dapat memicu bruntusan ketika bersentuhan dengan kulit jidat, karena bisa meninggalkan bakteri atau menyebabkan iritasi karena gesekan. Hal ini juga berlaku untuk handuk, saputangan, dan kain pelapis helm. Karena itu, selalu jaga kondisi benda-benda ini agar selalu bersih.
Keringat
Berkeringat itu sehat karena dapat mendetoksifikasi racun serta melindungi kulit dari bakteri. Namun membiarkan keringat terlalu lama di kulit wajah dapat memicu bruntusan di jidat karena kotoran jadi mudah menempel. Jaga kebersihan kulit wajah untuk mencegah munculnya bruntusan.
Tips Penggunaan Skincare untuk Menghilangkan Bruntusan di Jidat
Setelah mengetahui penyebabnya, langkah selanjutnya yang bisa Anda ambil adalah mencari tahu tentang skincare bruntusan di jidat. Penggunaan skincare untuk menghilangkan bruntusan di jidat ini bisa Anda gunakan secara rutin. Jika ragu-ragu, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter kulit untuk mendapatkan saran produk yang tepat.
1. Membersihkan
Bersihkan wajah dua kali sehari pada pagi dan malam hari, serta setelah Anda berkeringat (misalnya setelah berolahraga). Jika Anda merias wajah sehari-hari, maka pada malam hari, terapkan teknik double cleansing dengan membersihkan sisa makeup terlebih dahulu dengan micellar water atau makeup remover, baru cuci wajah dengan facial wash.
2. Eksfoliasi
Eksfolian merupakan skincare menghilangkan bruntusan di jidat yang wajib Anda miliki. Eksfoliasi akan meluruhkan tumpukan sel-sel kulit mati di permukaan kulit wajah, serta membersihkan kulit sampai ke dalam pori-pori. Pastikan Anda memilih eksfolian yang bersifat non-iritasi.
3. Treatment
Produk-produk skincare seperti essence, serum, dan ampoule memiliki konsentrat bahan aktif lebih tinggi sehingga dapat membantu menghilangkan bruntusan di jidat. Kuncinya ada di pilihan bahan aktif yang terdapat di produk-produk untuk menghilangkan bruntusan di jidat ini. Pilihan bahan aktif seperti retinol, glycolic acid dan jenis Alpha Hydroxy Acid lainnya, serta salicylic acid (Beta Hydroxy Acid) dapat membantu mengatasi masalah ini secara bertahap.
4. Melembapkan
Minyak alami kulit merupakan kunci untuk melembapkan wajah. Namun jika produksinya berlebih, maka bisa memicu bruntusan. Cara terbaik untuk cegah produksi minyak berlebih adalah dengan menggunakan pelembap. Pilih yang sesuai dengan jenis kulit karena jika tidak malah bisa menyebabkan bruntusan di jidat. Pilih juga skincare untuk menghilangkan bruntusan di jidat yang bersifat non-comedogenic agar tidak memicu munculnya bruntusan baru.
5. Melindungi
Sunscreen adalah perisai utama Anda dalam melawan efek buruk sinar UV dari matahari. Selalu gunakan sunscreen sebelum beraktivitas di luar rumah, pilih yang memilliki kandungan SPF 50 dan PA++++ untuk perlindungan optimal. Sementara jika Anda banyak beraktivitas di dekat jendela dan pintu terbuka saat di dalam ruangan, gunakan sunscreen dengan kandungan SPF 30 dan PA+++.
Selain penggunaan produk skincare untuk menghilangkan bruntusan di jidat yang direkomendasikan di atas, pastikan juga Anda lakukan kebiasaan berikut untuk mengatasi bruntusan di jidat, seperti:
- Rutin mengganti sarung bantal. Ganti seprai dan sarung bantal minimal seminggu sekali agar bakteri tidak menempel di wajah Anda.
- Menerapkan pola makan sehat. Hindari makanan yang mengandung banyak gula, minyak, dan kurang serat karena dapat mengganggu kesehatan kulit.
- Aktif bergerak dan berolahraga. Kedua hal ini dapat memicu keluarnya keringat yang penting untuk mengeluarkan racun dan kotoran yang menyumbat pori-pori kulit.
Pilihan dan penggunaan produk skincare untuk menghilangkan bruntusan di jidat yang tepat akan membantu Anda mengatasi masalah tersebut.