Purging adalah Reaksi Awal Pemakaian Produk Skincare
Ciri-ciri Kulit yang Mengalami Purging
Rangkaian L'Oréal Paris Glycolic Bright Dapat Dipakai saat Kulit Purging
Purging adalah Reaksi Awal Pemakaian Produk Skincare
Meski sekilas tampak sama, namun purging dan breakout merupakan kondisi wajah berjerawat yang berbeda. Jerawat breakout merupakan reaksi kulit yang diakibatkan karena ketidakcocokan kulit terhadap sebuah produk skincare, karena pemakaiannya malah menimbulkan iritasi dan peradangan kulit. Sebagai contoh, tipe kulit berminyak bisa mengalami reaksi negatif terhadap skincare yang mengandung mineral oil karena menyumbat pori-pori kulit sehingga menyebabkan jerawat.
Sementara itu, purging adalah reaksi awal pemakaian skincare baru. Hal ini dikarenakan kulit membutuhkan penyesuaian terhadap sebuah produk kecantikan, termasuk produk skincare. Selain itu, istilah purging juga sering digunakan untuk menyebut proses pembersihan kulit atau regenerasi. Umumnya, jerawat purging muncul di bagian kulit yang pernah terdapat jerawat sebelumnya, tapi jerawat purging jauh lebih cepat menghilang dibandingkan dengan breakout.
Jerawat karena skincare yang tidak cocok atau breakout bisa berlangsung hingga beberapa bulan. Ini berbeda dengan purging; durasi kulit mengalami purging adalah sekitar 4-6 minggu pada awal pemakaian produk skincare baru.
Ciri-ciri Kulit yang Mengalami Purging
Mungkin Anda bertanya-tanya, apa yang menyebabkan kulit mengalami purging ketika memakai produk skincare baru? Menurut penjelasan ahli kulit, purging adalah proses pembersihan atau detoksifikasi kulit yang didorong oleh pemakaian produk skincare dengan kandungan bahan aktif tertentu. Ini membuat proses regenerasi sel-sel kulit berlangsung lebih cepat dari normal.
Proses pembersihan ini berlangsung sampai ke pori-pori dan memaksa minyak berlebih, sel-sel kulit mati, dan kotoran di dalamnya untuk keluar ke permukaan kulit. Inilah yang membuat munculnya komedo dan jerawat meradang di permukaan kulit. Produk skincare yang mengandung retinol dengan persentase tinggi paling potensial membuat kulit mengalami purging.
Ada beberapa ciri khas saat kulit Anda mengalami purging saat pemakaian awal sebuah produk skincare. Contoh wajah purging adalah ketika muncul beberapa gejala berikut ini:
1. Kulit terasa gatal
Saat mengalami purging, kulit wajah biasanya menjadi kemerahan dan muncul rasa gatal. Hal ini dapat terjadi karena kulit tengah melakukan proses pembersihan untuk mengeluarkan sisa racun yang masih menempel di kulit wajah. Anda tidak perlu terlalu khawatir jika mengalami gejala ini, sebab umumnya rasa gatal dan kemerahan tidak akan berlangsung lama.
2. Muncul jerawat
Bentuk purging juga bisa berupa jerawat, baik berupa jerawat tak meradang yaitu komedo hitam dan komedo putih, sampai jerawat yang meradang berupa papula dan pustula. Biasanya saat terjadi purging, jerawat hanya akan muncul di area wajah yang sering timbul jerawat saja. Setelah jerawat ini muncul selama beberapa minggu, Anda akan mendapati kulit menjadi lebih bersih dan cerah.
3. Adanya kulit bersisik dan mengelupas
Dalam beberapa kasus, purging juga bisa menyebabkan kulit menjadi bersisik lalu mengelupas. Kondisi ini dapat terjadi karena pemakaian produk membuat regenerasi sel- sel kulit berlangsung sangat cepat sampai seperti sedang menjalani peeling.
5 Cara Mengatasi Purging
Ada beberapa cara untuk meminimalkan efek purging saat menggunakan produk skincare baru tanpa harus menghentikan pemakaiannya. Beberapa cara yang bisa Anda coba untuk merawat kulit yang purging adalah:
1. Bersihkan wajah dengan benar
Langkah awal mengatasi purging adalah membersihkan wajah sampai ke pori-pori. Pastikan kotoran, polutan, sisa make up, dan sisa sunscreen dibersihkan dari wajah setiap malam sebelum tidur dengan cara double cleansing. Selain pada pagi dan malam hari, bersihkan juga wajah setelah Anda berkeringat deras, misalnya setelah berolahraga.
2. Jangan lupa memakai pelembap
Guna mengurangi kulit gatal, kemerahan, bahkan mengelupas karena proses purging, maka Anda perlu menjaga kelembapan kulit. Salah satu cara yang efektif adalah memakai pelembap yang juga dapat menghidrasi dan menenangkan kulit. Ikuti dengan pemakaian sunscreen untuk melindungi kulit wajah dari sinar matahari agar kondisi kulit yang purging tidak bertambah parah.
3. Melakukan eksfoliasi
Meski purging adalah istilah yang merujuk pada proses pembersihan kulit, tapi Anda tetap perlu melakukan eksfoliasi untuk memastikan kulit wajah bersih dari sel-sel kulit mati. Anda bisa pilih produk eksfoliasi kimia dengan persentase kandungan bahan aktif yang rendah sehingga tak membuat kulit iritasi. Kurangi juga frekuensinya menjadi hanya sekali seminggu atau sekali per dua minggu. Eksfoliasi membantu mendorong proses regenerasi sel kulit sehingga membuat purging menjadi cepat selesai.
4. Hindari memencet jerawat
Salah satu tanda purging adalah munculnya jerawat papula dan pustula yang bisa menimbulkan rasa tidak nyaman. Meski begitu, Anda tetap perlu menahan diri untuk tidak menyentuh apalagi memencet jerawat agar kondisi kulit tidak semakin parah.
5. Pilih produk skincare yang lembut
Sambil menunggu proses purging usai, Anda sebaiknya merawat kulit wajah dengan produk-produk skincare yang lembut dan bisa dipakai oleh kulit yang sedang sensitif. Hindari melakukan perawatan kulit secara berlebihan. Setelah proses purging selesai, Anda dapat kembali memakai produk skincare seperti sebelumnya.
Rangkaian L'Oréal Paris Glycolic Bright Dapat Dipakai saat Kulit Purging
Anda yang sudah terbiasa memakai rangkaian produk L'Oréal Paris Glycolic Bright bisa tetap memakai rangkaian ini saat kulit sedang purging. Tak perlu khawatir dengan kandungan bahan aktif glycolic acid di rangkaian ini, karena kadarnya tergolong rendah sehingga aman untuk dipakai saat kulit purging. Lagipula, seluruh rangkaian produk L'Oréal Paris Glycolic Bright telah teruji secara dermatologis dan teruji secara klinis, sehingga sesuai untuk kulit yang sensitif.
Memperkenalkan produk terbaru dari rangkaian L'Oréal Paris Glycolic Bright yaitu L'Oréal Paris Glycolic Bright Peeling Toner. Toner ini diformulasikan dengan 5% glycolic acid yang aman digunakan untuk semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif dan rentan berjerawat. Kemampuannya untuk membersihkan mengangkat sel-sel kulit mati dengan lembut membantu proses regenerasi kulit untuk memberikan hasil kulit yang tampak halus dan bercahaya seketika dalam 30 detik.
Aplikasikan toner ini di kulit wajah yang sudah dibersihkan pada malam hari. Walau dapat dipakai setiap hari, tapi saat kulit sedang purging, Anda bisa memakainya dua hari sekali dulu untuk meminimalkan potensi iritasi. Jika tak ada masalah, bisa ditingkatkan pemakaiannya menjadi setiap malam.
Mengetahui purging adalah proses pembersihkan kulit, maka Anda tak perlu khawatir memakai L'Oréal Paris Glycolic Bright Peeling Toner saat kulit sedang purging. Anda bisa dapatkan produk ini secara online di website resmi L'Oréal Paris Indonesia serta official store L'Oréal Paris Indonesia di e-commerce/marketplace Anda juga dapat membelinya langsung di pusat perbelanjaan, drugstore, dan toko kosmetik terdekat.