Tentang L'Oréal Paris

Kecantikan yang berkembang

L’Oréal Paris yang ditemukan oleh peneliti Eugène Schueller, dengan obsesi tunggalnya untuk kemajuan ilmiah, akan memimpin dunia kecantikan dari waktu ke waktu. 110 tahun setelah merintis riset ilmiah, L’Oréal Paris dengan bangga menyajikan kisaran produk kecantikan yang sangat canggih yang aman untuk dipakai dengan keefektifan yang terbukti dan telah diuji secara klinis. Kumpulan bahan-bahan yang kami membutuhkan waktu tahunan untuk ciptakan dan formulasikan bertahun-tahun lamanya yaitu diciptakan, diformulasikan, dan menjadi sempurna: Ceramide R yang membantu memperbaiki kerusakan rambut untuk perawatan rambut Elseve Total Repair, sistem filtrasi UV filter yang stabil dan dirancang agar ramah lingkungan (eco-conceived) Mexoryl SX, dan Pro-Xylane — inovasi bahan anti-aging yang ramah lingkungan gula anti-penuaan kimia hijau yang berkelanjutan, sebagai kandungan produk perawatan kulit ikonik kami, Revitalift Laser.

Pencarian untuk inovasi yang bertanggung jawab adalah bagian DNA kami, dan L’Oréal Paris melangkah lebih jauh lagi dengan kebijakan Tanggung Jawab Sosial Perusahaannya (CSR/Corporate Social Responsibility). Sejak 1989 - 14 tahun sebelum uji coba pada hewan menjadi persyaratan hukum di industri - kami menghentikan uji coba ini terhadap bahan apa pun, beralih ke inovasi Episkin untuk memastikan keamanan produk. Model kulit yang dikonstruksi ulang ini, hasil 30 tahun lebih riset ilmiah dan keahlian dalam teknik jaringan L’Oréal, adalah alat yang berharga dalam memahami mekanisme terdalam biologi kulit tanpa perlu membahayakan makhluk hidup apa pun.

Jadi, apa yang akan terjadi di masa mendatang? Kami terus berinovasi secara bertanggung jawab, saat ini kami menyasar kepada menggantikan semua botol sampo kami agar didaur ulang dan memakai plastik daur ulang sebelum akhir tahun.

Kecantikan yang menginspirasi

Sebagai ikon kecantikan Prancis di seluruh dunia, L’Oréal Paris mewakili kecantikan dalam segala bentuknya. Kami percaya bahwa tidak ada visi kecantikan yang cocok untuk semua orang: alih-alih, kecantikan unik secara universal. Tim Impian L'Oréal Paris yang ternama ini terdiri atas para duta dengan berbagai asal dan latar belakang, termasuk ikon dari industri perfilman, mode, dan musik. Para wanita istimewa ini adalah juru bicara internasional L'Oréal Paris, yang mencerminkan keberagaman pelanggan kami. Dalam budaya yang terobsesi oleh kemudaan, tempat wanita yang berusia tidak lagi muda merasa terabaikan dan tidak relevan, L’Oréal Paris berkolaborasi dengan British Vogue untuk meluncurkan “The Non-Issue” – publikasi 2019 yang menyorot tentang mengapa usia seharusnya bukan masalah.

Kebudayaan Prancis menggerakkan kreasi produk L'Oréal Paris, tetapi bukan hanya itu. Melampaui produk kosmetik, merek ini mewakili sikap menginspirasi Parisian yang bebas dan menjadi mitra kecantikan sejati dari beberapa acara utama. Sejak 1997, L'Oréal Paris menjadi mitra tata rias resmi dari Festival Film Cannes yang bergengsi, yang menempatkan keunggulan kecantikannya pada layanan dunia film. Selain itu, setiap tahunnya, kami menyorot keahlian kecantikan kami di belakang panggung selama Pekan Mode Paris. Sebagai merek yang berpusat pada pelanggan, kami juga mengubah acara Prancis besar-besaran ini menjadi peluang untuk membagikan keahlian kecantikan kami kepada masyarakat. Kami menjadikan Pekan Mode Prancis menjadi ajang kecantikan bagi semua orang melalui ‘ Le Défilé L’Oréal Paris’, pentas peraga pertama yang terbuka bagi semua orang.

Kecantikan yang memberdayakan

“karena saya berharga”

Lima kata sederhana ini menjadi deklarasi ikonik kecantikan dan pemberdayaan, yang membuat kemewahan ini dapat diakses oleh semua orang. Melalui tagline ini, L’Oréal Paris merintis pesan iklan pertama yang ada yang menekankan rasa percaya diri di atas segalanya. Sejak hadir di tahun 1971, tagline L’Oréal Paris telah menjadi seruan untuk menggalang persatuan pelanggan di sekitar merek ini dan tentang harga diri mereka sendiri. Tetapi tagline ini bukan hanya menjadi simbol pemberdayaan yang dijunjung oleh merek ini.

Juru bicara kami terdiri atas berbagai kelompok panutan yang menjunjung kekuatan dan pemberdayaan wanita, yang menginspirasi wanita lain untuk memenuhi bakat mereka setiap harinya. Eva Longoria adalah pemimpin feminis di dunia hiburan, Jane Fondaadalah feminis ikonik yang berjuang untuk hak wanita dan ekologi. Liya Kebede bekerja sama dengan Yayasan Lemlem untuk membantu perajin wanita di Afrika berkembang dengan menghubungkan mereka dengan perawatan kesehatan, pendidikan, dan pekerjaan. Doutzen Kroes bermitra dengan asosiasi “Elephant Crisis Fund”, yang melawan tren industri atas kekejaman terhadap hewan.

Dalam segala hal yang kami lakukan, L’Oréal Paris memperlihatkan nilai feminisnya melalui acara seperti Women of Worth. Selama bertahun-tahun, L’Oréal Paris menghormati para wanita luar biasa yang meluangkan waktu untuk melayani masyarakat mereka. Acara ini menyediakan platform yang populer untuk para wanita ini dan mendukung upaya mereka dengan pembiayaan yang sangat penting.

PERJUANGKAN!

“L’Oréal Paris berpihak pada pemberdayaan dalam setiap tahap perjalanan hidup wanita. Pelecehan seksual di jalan bertentangan langsung atas komitmen menaikkan rasa harga diri setiap wanita. Dengan Hollaback! dan mitra lokal LSM, kami mengundang para pria dan wanita untuk berjuang, menanggapi secara aman ketika mereka melihat atau mengalami pelecehan. Bersama-sama kita bisa menciptakan dunia para anak perempuan dan wanita untuk melangkah maju dengan rasa percaya diri masuk ke dunia yang bebas pelecehan. Karena perkara ini sangat penting.” Delphine Viguier-Hovasse, Presiden Merek Global L’Oréal Paris.

Dengan meluncurkan program internasional “Stand Up”, dalam kemitraan dengan LSM yang ahli Hollaback!, kami ingin melatih cara bertindak 1 juta wanita dan pria agar mengintervensi ketika menyaksikan atau mengalami situasi pelecehan di jalan. Melalui cara ini, kami berkontribusi dalam menciptakan budaya hormat dan martabat yang lebih setara. Karena kita semua berharga.

*Ipsos – Survei internasional tentang pemecahan seksual di ruang publik – L’Oréal Paris – April 2019.